Berkat dukungan sangat masif dari negeri asalnya, Hongaria, Ferenc Puskas berhasil menjuarai pertandingan pertama Legends World Cup sesudah melibas Cristiano Ronaldo di partai final.
Puskas top telak dgn perolehan 69 % dari keseluruhan 192.471 nada atas CR7 dalam laga pamungkas utk menahbiskan diri juga sebagai kampiun. (agen judi bola)
Melajunya Puskas ke tangga terpandai terbilang mengejutkan. Dianggap outsider di awal kontes berisikan 16 kontestan buat memastikan pemain paling baik sepanjang musim, Puskas mengalahkan striker legendaris Belanda Marco van Basten di putaran perdana sebelum menempa kejutan mengagumkan bersama mengeliminasi ikon Argentina Diego Maradona di perempat-final.
Legenda Real Madrid zaman 1960-an ini lantas mengungguli sesama eks bintang Los Blancos, Zinedine Zidane, buat menyegel spot di final, dimana beliau menggasak Ronaldo sang superstar paling baru El Real. (agen judi live casino)
Ini mampu berlangsung berkat andil gede masyarakat Hongaria. Faktanya, 97.323 orang (alias 1% dari seluruhnya komunitas Hongaria) memberikan vote utk pahlawan nasional mereka.
Digadang-gadang yang merupakan salah satu pencetak gol terhebat sepanjang periode, Puskas adalah bintang mutlak dalam tim Hongaria yg merengkuh medali emas Olimpiade di Finlandia 1952.
Walau tidak berhasil memenangi trofi pemenang Piala Dunia dgn skuat 'Mighty Magyars' di Swiss kepada 1954, Puskas setelah itu berhasil gede di level club bersama memborong tiga Piala Champions bersama Madrid. (agen judi poker)
Sebab alasan-alasan tersebut, & lebih tidak sedikit lagi, pantaslah kalau Puskas, bahkan sepuluh thn sesudah kematiannya terhadap 2006 silam, masihlah jadi sosok pahlawan tidak hanya bagi penduduk Hongaria, tetapi pun fans sepakbola di mana pula.
Posting Komentar